Rabu, 26 Maret 2008


BETULKAN SEMBAHYANG
-NASYID “MAWADDAH”

Kebaikan seorang hamba itu
bermul daripada sembahyangnya.
dari situ bermula segalanya
kebaikan dunia dan akhirat
yang diidamkan.
apabila sembahyang tepat lahir batinnya
Tuhan anugerahkan rahmat dan berkah
Tuhan masukkan hidayah ke dalam hatinya
jadilah pribadi agung,
akhlak yang mulia lahir dari sembahyang yang dihayati dan tepat syarat rukunnya
karena itulah betulkan dulu sembahyang sebelum yang lainnya


sembahyang tiang agama, sembahyang itu ibadah. sembahyang sumber kebaikan.

belajar bersuci dengan tepat.
adalah wajib dilakukan.
supaya sembahyang kita tepat.
Kerana bersuci salah satu syarat sahnya sembahya.
Sucikanlah diri dari hadas
sucikanlah diri dari najis
sucikanlah diri dari segala sifat jahat
sebelum menghadap Tuhan.

LAlu sembahyanglah dengan khusuk.
Menghadap Tuhan cinta Agung
Pahami dan hayatilah apa yang dibaca

Dirikanlah sembahyang
betulkan sembahyang
khayatilah sembahyang

pada orang yang khusuk sembahyangnya
Alloh ta'ala akan bersihkan jiwanya
sabar, Ridho, Tawakal penentunya
segala sifat-sifat yang terpuji
menghiasi dirinya.

Itulah antara peranan sembahyang.
Jika benar-benar dirasakan.
Kita menghadap Tuhan yang Maha Agung.
Raja segala Raja.

Hanya pada Alloh kita menyembah.
Hanya pada Alloh kita memuja.
Hanya pada Alloh kita meminta

Alloh yang Maha besar Alloh yang maha kuasa
Alloh yang Maha pemurah

Janganlah kita anggap jiwa manusia
Boleh dibersihkan tanpa sembahyang
jika sembahyang sudah mulai diabaikan
atau tiada penghayatan.
Maka seluruh pintu kebaikan akan tertutup
dan terhalang kerana kita telah memutuskan hubungan dengan Alloh.

Dirikanlah sembahyang
betulkanlah sembahyang
hayatilah sembahyang.

Bab Sesuci (THOHAROH)

-Rangkuman materi (Kajian Fiqih Tarbiyatun Nisa’)-

Suci dari hadas kecil dan hadas besar. Bersuci juga dilihat dari ma’na thoharoh. Bersuci tidak hanya bersuci dari najis,dll. Tatapi niat thoharoh jua harus diniati
“Agar termasuk orang yang suci dari dosa dan semakin dicintai Alloh.
Dalam arti, wudhu atau bentuk sesuci yang lain, diniati juga agar “SUCI LAHIR DAN BATIN”

Air suci mensucikan
Air hujan
Air laut
Air sunagi
Mata iar
Sumur
Air es
Embun

Air suci = air yang turun dari langit dan keluar dari bumi entah bagaimanapun warna, bau atau rasanya.

Jenis dari 7 air tadi dibagi menjadi 4

Air mutlaq = suci dan mensucikan
suci dan mensucikan tetapi makruh
“Seperti air yang panas karena terkena matahari”
3. Suci tidak bisa mensucikan
- Musta’mal (Air yang sudah digunakan untuk bersuci)
- Taghoyyur (SUdah berubah salah satu sifat/warna)
najis dan mutannajis

Air suci dan mensucikan hukumnya tetap
Air mutlaq yaitu tidak memiliki nama yang tetap. Bentuknya dan nama air berubah tergantung tempatnya
- diletakkan di ember dinamakan air ember
- diletakkan di cangkir dinamakan air cangkir

SUci berarti tidak tercambur najis dan tidak menajiskan

Air suci, mensucikan tetapi makruh
Jadi menimbulkan hokum makrluh ketika digunakan untuk bersuci. Air “MUSHAMMAS” (Air yan terkena panasnya sinar matahari, di daerah yang sangat panas dan bertempat di wadah yang berkarat)

Air suci tetapi tidak mensucikan
Hukumnya suci tapi tidak bisa untuk mensucikan
1. Taghoyyur
Yaitu air suci yang sudah berubah salah satu sifat airnya. Entah itu berubah warna, bau dll. Karena tercampur dengan sesuatu yang suci.
Example : Air teh, kopi, dll (sudah taghoyyur)
Taghoyyur = berubah.

Namun jika ada air yang berubah sebab lele/ lintah. Maka hukumnya tidak najis dan tidak termasuk taghoyyur karena lele termasuk binatang air.

2.Musta’mal

air = ada air banyak dua qullah
ada air sedikit (Kurang dari 2 qullah)
Yaitu air sedikit kemudian tercampur oleh air musta’mal maka air sedikit tersebut menjadi musta’mal.
Air sedikit yang bercampur dengan najis maka hukumnya najis.
Air sedikit yang bercampour dengan air taghoyyur hukumnya taghoyyur

Air musta’mal adalah air yang sudah digunakan untuk mehilangkah najis hukmiyah.
- air bekas wudhu
- air bekas mandi wajib

jika membasuh wajah, sementara wajah tidak najis maka air berikutnya yang telah tumpah ke embar misalnya, maka dihukumi musta’mal

jika wajah sudah terkena najis (ada darah misalnya) maka air berikutnya adalah najis pula.

Musta’mal = habis digunakan

Ari sabun termasuk tahgoyyur (berubah) = suci tetapi tidak bias untuk mensucikan
Contoh taghoyyur : Air teres, air kabur barus, dll

Air najis
-air darah
-darah putih
-Air kencinng
-dll
Mutannajis (Air suci tetapi kecampuran najis)
Air yang dulunya suci, kecampuran najis maka hukumnya najis


Ukuran air
Air terbagi menjadi dua
-air sedikit
-air lebih dari 2 QULLAH
= 216 liter
= panjang, lebar dan tinggi tiap sisi ‘kolah’ (bak mandi) minimal 60 cm.
JIka bak mandi berbentuk tabung dengan tinggi 1 meter, maka garis tengah lingkaran minimal 52,5 cm

Air banyak terkena najis tapi sifat tidak berubah hukumnya tetap suci.
Sementara air sedikit yang terkena najis maka hukumnya najis

Air sedikit itu mengikuti sesuaut yang dicampuri.

Jadi dua kolah itu persisi minimal 60 cm. jadi jika terkena najis atau musta’mal hukumnya tetap suci.

NB: Kamar mandi jika dibuat di lahan sempit, mak asebaiknya kedalamannya saj ayang dibuat tinggi agar air mencukupi 2 kolah

Mandi dengan air taghoyyur tidak masalah asal badan sudah bersih dan suci.

PERKARA YANG MENYEBABKAN MANDI WAJIB

1. Jima’
2. Mengeluarkan mani
3. Haidh
4. Nifas

Nifas =darah yang mengiringi keluarnya bayi
Untuk perempuan, setelah berhenti nifasnya maka wajib mandi wajib

Darah nifas bisa jadi adalah kumpulnya darah haidh sebelumnya. Karena biasanya pada masa kehamilan, perempuan tidak haidh.
Bayi keluar, langsung disusul darah nifas.

WILADAH (Melahirkan)
Ketika bayi keluar dan setelah itu belum keluar nifas, maka wajib mandi wiladah (mandi wajib)

MATI
Cara memandikan mayit itu sama ketika mandi wajib biasa

Fardhunya mandi
Ada 2 hal
1. Niat (Niat harus sampai hati)
2. harus rata semuanya = rambut, kuku, bawah kuku, telinga, farji, lubang kemaluan

Anggota yang sekiranya terlihat wajib dibasuh

Ketika kulit ada duri maka wajib dicabut dan kulit wajib disiram. Jika duri ternyata sudah masuk semua ke kulit, maka tidak wajib disiram karena sudah termasuk anggota batin.

Niat mandi wajib :

















Niat itu yang penting masuk ke dalam hati



NAJIS
Najis terbagi menjadi 3
1. Mukhofafah = RIngan
2. Mutawasitoh = tengah-tengah
3. mugholadhoh = berat

MUKHOFAFAH
Najis bayi laki-laki yang belum berumur 2 th, belum makan apapun kecuali ASI.

MUGHOLADHOH
Najisnya Anjing dan babi
Dalam kitab diterangkan = jika terjadi perkawinan silang antara anjing dengan mausia atau anjing dengan kambing maka seperti apapun anakanya, anak tersebut tetap dihukumi najis mugholadhoh.

Jika dikawinkan denan manusia, anaknya boleh sholat tapi dy tetap dianggap najis. Dan menajiskan jika bersentuhan dengan manusia lain.


MUTAWASITOH
Adalah najis yang pada umumnya kita kenal.
Biasanya najis ketika udzur perempuan haid tidak mempermasalahkan baju yang najis. Akat tetapi yang harus berhati-hati adalah menjaga pakaiannnya agar jangan sampai menajisi yang lain terlebih tempat solat yang mau digunakan sholat orang lain.

Cara mensucikan najis
Ainiyah (najis yang terlihat) = bisa langsung disiram dengan air sebanyak mungkin. (Tapi jika itu memungkinkan). Karena jika tidak diguyur semua dalam arti missal diguyur dengan air ala kadarnya, maka bisa jadi najis akan menular kamana-mana.
Misal jika di masjid yaitu tempat yang tidak memungkinkan untuk mengguyur seluruh lantai masjid, maka cara menhilangkannya adalah najis dibuat hukmiyah (tidak terlihat). Dibiarkan mongering dulu, setelah benar-benar kering baru disiram pada bagian yang tadi najis. Cukup disiram secukupya saja.

Syarat mandi dan wudhu
1. islam
2. Tamyiz (sudah bernalar)
3. tidak ada perkara yang menceah datangnya air ke anggota badan (kulit yang kita basuh)
4. tidak ada perkara yang merubahkan air atau membuat air jadi berubah
5. mengerti fardhunya mandi dan wudhu
6. suci dari haidh dan nifas
7. harus bisa membedakan mana yang wajib dan mana yang sunah
8. airya suci dan mensucikan (hati-hati) terutama kalau memakai air yang sedikit.

Khusus yang daimul hadas (Orang yang terus-terusan berhadas)
9. sudah memasuki waktu sholat
10. nuli-nuli (bersegera sholat setelah selesai wudlu)

Contoh :
Orang beser =beser kencing atau beser darah putih
Maka = wudhunya hanya untuk st kali sholat fardhu,
Setelah wudhu harus segera sholat

Fardhunya Wudhu
1. Niat
Dalam hati harus dipenuhi niat. Jadi niat tidak hanya terucap oleh lisan, tetapi harus sampai di hati. Itu yang penting.
Niat dilakukan ketika membasuh wajah atau sebelum membasuh. Antara niat dan basuhan jedanya jangan lama-lama
2. membasuh wajah dan tumbuhnya rambut ujung telinga, janggut ke bawah.
3. Membasuh tangan sampai sikut dilebihkan sedikit
4. mengusap sebagian kepala (rambut yang disekitar kepala) Mengusap rambut sedikit saja sudah sah.
5. membasuh kaki sampai mata kaki
6. tertib

SUNAH-SUNAH WUDHU
Sunah-sunah wudhu ada banyak
1. menghadap qiblat
2. siwakan/gosok gigi ( Yang penting ada yang digosokan di gigi missal kain atau yang lainnya. Asal selain jari kita sendiri atau apapun yang itu milik anggota diri sendiri
3. membasa basmalah di awal wudhu atau saat wudhu
4. berkumur
5. menyerap sedikit air ke hidung
6. mengusap seluruh kepala
7. mengusap dua telinga
8. menggosok tangan setelah basuhan (Terutama jika memakai hand body ^_^hehe)
9. nyelan-nyelani jenggot jika yang lebat
10. nyelan-nyelani kaki dan tangan (jika tidak ada najis hukumnya sunah) tapi jika ada najis maka hukumnya wajib.
11. memanjangkan basuhan (wajah, tangan dan kaki)
12. melakukan tiga kali di tiap gerakan, basuhan atau ucapan wudhu
(Sunah tiga kali itu bisa dilakukan tetapi setelah basuah wajibnya tidak sempurna. Jadi setelah basuhan wajib seudah selesai dan sudah rata, maka basuhan selanjutnya bisa langsung diniati sunah.

Perkara yang membatalkan wudhu
1. perkara yang keluar dari dua jalan yang tidak membatalkan wudhu adalah mani. Tapi wajib mandi.
2. hilang akal (Hal-hal berkaitan dengan ketidak sadar itu membatalkan wudhu seperti tidur, pinsan, gila, dll)
3. bersentuhan kulit lk dan pr (rambut tidak batal)
4. menyentuh kemaluan dengan telapak tangan

TAYAMUM

Sebab-sebab tayamum
1. tidak ada air “Memang benar-benar tidak ada air, kalaupun ada itupun sulit mengambilnya
2. sakit yang bila terkena air tambah parah
3. air hanya seidkit yang hanya cukup untuk minum makhluq

jka air seidkit, cukup digunakan wudhu tapi ada yang lebih membutuhkan air untuk minum maka kita berikan air itu dan kita tayamum

yang tidak boleh diberi air minum
1. orang islam yang meninggalkan sholat
2. orang murtad yang tidak mau kembali islam
3. zina muhson
4. orang kafir yang memusuhi islam
5. babi
6. anjing ganas
Anjing ganas itu lebih baik ketimbang orang islam yang nggak mau sholat. Sebab orang yang tidak sholat sama saja orang itu merobohkan islam. Dan orang yang nggak mau sholat kehidupannya tidak diakui oleh Alloh. NA’UDZUBILLAHi MIN DZALIK (kita berlindung kepada Alloh dari yang seperti itu)

SYARAT TAYAMUM
Untuk tawamumnya mandi wajib itu seperti ketika tayamumnya wudhu

1. Menggunakan debu
2. debu harus suci
3. debu tidak boleh musta’mal, dalam arti beum digunakan untuk tayamum
4. debu tidak boleh taghoyyur, tidak boleh tercampur dengan perkara suci (tepung, dll)
5. mengusapkan ke wajah dan tangan sampai sikut
6. harus tahu arah qiblat lebh dahulu
7. tayamum itu hanya untuk satu sholat fardhu
(untuk musafir yang jama’ sholat, maka satu kali tayamum untuk shoalt pertama satu kali tayamum lg untuk sholat kedua)

8. sudah memasuki waktu sholat
9. sebelum tayamum harus menghilangkan najis dulu jadi tubuh harus suci

najis ainiah dalam tubuh harus dihilangkan jika untuk menghilangkannya tidak ada air maka tayamum tidak sah. Dan harus hormat waktu (KURMAT WAKTU) = mengqodhokan sholat

10. debunya harus diniati untuk tayamum
Mengambil debu seraya mengucap niat dan diteruskan ketika mengusap wajah

Fardhunya Tayamum
memindahkan debu (menyentuhkan tangan ke debu)
Niat tayamum ketika mau mengusap wajah
Mengusap kedua tangan sampai siku
tertiB

Untuk sakit tertentu bisa tayamum

Missal tangannya terbakar, dy harus wudhu/mandi dulu br setelah itu melakukan tayamum, ataukah cukup dengn bertayammum saja?
NB:
Kalau untuk mengganti basuhan widhu. Maka wudhu disaratkan untuk membasuh kecuali yang sakit. Baru kemudian yang sakit ditayamumi.
Jika menggunakan perban maka perban wajib diusap dengan air.

Misal yang sakit kepala, berarti wudhu dulu , begitu sampai basuhan sebagian kepala, diteruskan dengan tayamum, baru setelah itu meneruskan basuhan selanjutnya –basuhan kaki-dst.

Jika ada dua anggota yang sakit. Missal dua tangan dan satu kaki maka perban diusap dulu ketika wudhu. Tayamum untuk tangan- kemudian meneruskan wudhu tayamum untuk kaki.

Pemasangan perban yang dilakukan dalam keadaan suci, maka tidak usah mengulang sholat. Serta jika perban dianggota tayamum musti suci.

Kalau mau digib, misalnya. Sebaiknya wudhu dulu.

Tayamum pengganti mandi
Yang sehat disiram dan yang sakit ditayamumi =setelah itu sholat, dan nanti mengqodho.


Perkara yang membatalkan tayamum
semua perakara yang membatalkan wudhu
melihat air
= bagi orang yang tayamum karena tidak ada air.
- jika musafir, tayamum tidak batal (orang sakit juga tidak)
- jika berukim, tayamum batal
murtad

ORANG YANG WAJIB SHOLAT

Syarat-sayart orang yang wajib melakukan sholat itu ada 4
islam
Baligh/sudah dewsa
Untuk anak kecil itu tidak wajib sholat. Tetapi bagi orang tua wajib mengajari sholat dan memberi hukuman yang tidak menyakitkan apabila anak tidak mau sholat
akal/ memiliki akal
suci (suci dari haidh dan nifas)

BAB SHOLAT
ADZAN
Adzan itu menentramkan hati. Selain untuk mengawali sholat, kita bisa adzan untuk menghindari bahaya bencana, musibah dll
Bayi lahir jangan dikenalkan dengan keindahan dunia dulu. Tapi dengarkan adzan pada bayi.


“do’a untuk nabi, hakikatnya akan kembali pada kita”
Tukang adzan = mu’adzin
Tukang iqomah = muqim

SYARAT-SYARAT ORANG YANG WAJIB SHOLAT

Islam
Orang yang keturunan islam atau dia menyatakan masuk islam, jika orang tuanya tidak islam. Bayi yang sudah dewasa bisa dikatakan islam jika dia sudah menyatakan islam dan bersyahadad (orang murtad jg wajib sjolat, meski pada kenyataannya ketika dia sholat dalam keadaan murtad, sholatnya tidak sah) jika orang murtad 5 th (tdk sholat) masuk islam lagi, maka dia harus qodho 5 th, sholat itu.

Orang kafir asli tidak wajib sholat. Jika sudah masuk islam dia tidak wajib mengqodho.

Baligh = pr =15 th tapi jika belum 15 th sudah haidh, maka dia sdh wajib sholat
Lk2 sudah keluar sperma/ mimpi basah (15 th)


Anak 5 th, hrs sudah dilatih sholat. (dosa anak belum baligh ditanggung orang tuanya) jika anak umur 10 th belum mau sholat maka wajib dihukum
SELAMATKAN DIRI KITA DAN KELUARGA KITA DARI API NERAKA

Memiliki akal “Orang gila tidak wajib sholat, jg tdk wajib mengqodho sholat”
Suci (tidak haidh n tdk nifas)

SYARAT SAHNYA SHOLAT

Syarat sah adalah apabila tidak dilakukan maka sholatnya tidak sah. Orang mau sholat itu harus tahu dan harus faham 8 bekal ini. Jika salah satu dari 8 ini tidak dilakukan maka sholat tidak sah.

1. suci dari hadas kecil dan hadas bear
2. suci (badan, pakaian, tempat) harus suci dari najis yang tidak dimaafkan/diampuni.
Jika ada najis yang diampuni maka sholatnya sah. Tapi macam-macam najis yang diampuni itu hanya sedikit. Jadi harus hati-hati.
- najis yang sangat sedkit (tp yang hanya terletak pada satu atau 2 tempat saja)
- darah di gusi
- darah jerawat
- darah ‘udun’
- nanah ‘gudhig’
- darah hewan yang jika disembelih darah tidak memancar atau mengalir deras. (tapi bangkainya tetap najis)
- sesuatu yang sulit untuk dihindari

3. menutupi aurat
a. lk2 = antara lutut dan pusar
b. pr2 = semua badan kecuali wajah dan telapak tangan
(Ujung telapak tangan kelihatan sedikit saja sudah batal meski tidak disengaja)
Menutupi aurat = jangan sampai warna kulit terlihat
“memakai rukuh tidak seperti memakai jilabab, biarpun dalam sepi, ketika sholatpun harus menutup aurat”
4. sudah memasuki waktu sholat.
Setiap akan melakukan sholat, jika harus memperkirakan apakah sudah masuk atau belum. “Walau sudah sholat, tapi jika ternyata belum memasuki waktu hsolat. Maka sholatnya tidak sah, dan harus diulang”

5. Menghadap qiblat
Yang wajib menghadap itu adalah dadanya, kecuali kalau lagi “APES” ketika sakit misalnya.
6. Salah satu fardhunya sholat jangan sampai dihukumi sunnah
7. tahu sholat fardhu yang akan kita kerjakan.
8. harus menghindari perkara yang membatalkan sholat
“jangan buru-buru dan jangan mudah membatalkan sholat”

Sebelum sholat disunnahkan membaca An-Nas (Agar tidak terlalu banyak dibisiki syeitan)

Jika jadi makmum, rakaat pertama untuk mengejar imam yang sudah rukuk, ma’mum tidak wajib menyempurnakan fatihah. Tapi untuk rakaat kedua dan setelahnya ma’mum wajib menyempurnakan fatihahnya. Jika imam terlalu cepat, makmum bisa ikut fatihahnya imam.

RUKUN-RUKUN SHOLAT
Apa yang wajib kita kerjakan ketika sholat ada 13 salah satu dari 13 rukun ini jangan sampai ada yang dianggap sunah.
1. Niat ketika takbirotul ikhrom.
Ketika sholat fardhu, niat juga harus sampai hati. Dimana niat itu adalah untuk melakukan sholat yang dimaksud (untuk ma’mum wajib menambah kalimat “MA’MUMAN” Yang penting fi’liahnya harus disebuh : Sholli
A sy niat sholat fardhu = belum sah
B. sy niat sholat duhur = belum sah
C. saya niat sholat dhuhur fardhu menghadap qiblat ma’muman = sah

yang penting kita tahu sholat apa yang mau kita kerjakan. Niat saat takbirotul ikhrom sebisa mungkin niat masih dibawa sampai hati. Tapi sekiranya pada saat takbirotul ikhrom malah menimbulkan was-was, maka lebih baik tidak dilakukan. Tapi niat itu harus ada sebelum memasuki sholat.
2. BERDIRI
(khusus sholat fardhu yang wajib berdiri)
Jadi harus kita usahakan berdiri, meski hanya satu kali rokaat.
- Apabila tidak kuat berdiri tegak, bersandar juga boleh (Tp tetap menghadap Qiblat)
- Jika sakit, pusing, atau ketika di kapal kecil (Tidak mungkin berdiri) maka bisa duduk iftirosh seperti duduk saat takhiyatul awal (tetap menghadap qiblat)
- Tidak bisa duduk, bisa tidur miring (tetap menghadap qiblat)
- Tidak bisa miring, bisa tidur terlentang (kepala wajib menghadap qiblat)
- Jika sakit maka yang sakit, maka orang yang sakit bisa diwudhukan, jika masih menganggung najis maka bisa “LIHORMATIL WAKTU” (Memuliakan waktu sholat). Yang penting aurat ditutup tidak harus pakai rukuh (kepala menghadap qiblat)
- Untuk ruku’, sujud, dll bisa menggunakan isaroh.
- Jika tidak memungkinkan terlentang, tidak memungkinkan isaroh dengan gerak. Maka bisa isaroh dengan apa yang dia bisa. Bisa dengan mata, bisa juga dengan jari
- Jika sama sekali tidak ada angota untuk isaron maka bisa isaroh dengan hati

Selama akal masih ada jangan sampai meninggalkan sholat, terlebih jika kondisi badan masih sehat.
Nb : Walau setelah melahirkan, jika masih suci (tdk nifas)maka wajib sholat dan bisa dijamak.

3. membaca takbirotul ikhrom
- Bacaan jangan diganti tetap ALLOHU AKBAR.
- Usahakan agar jangan diulang-ulang takbirnya kecuali jika memang salah
- Ketika diulang, usahakan jatuh pada hitungan ganjil

4. Membaca fatihah
a. urut
b. langsung
c. jangan diputus
missal diputus dengn kalimat amin (amin untuk mengamini fatihah imam) tidak apa-apa. Yang penting ada hubungannya dengan sholat kita.
Fatihah itu dari basmalah sampai akhir harus sambung
NB: Bacaan fatihah harus bisa di dengar telinganya sendiri, tidak boleh dibatin.

Tapi jika dalam suasana gaduh, tidak apa-apa. Tapi jika dalam keadaaan sepi, telinga harus mendengar.
Bacaan fatihah itu wajib dibaca dan disempurnakan, kecuali fatihahnya ma’mum yang masbuq.

Roka’at satu ma’mum=
(Misal ketika akan sholat, imam sudah hampir selesai baca fatihah, jika imam sudah hamper selesai baca fatihah, jika imam sudah ruku’ maka ma’mum boleh langsung ikut ruku’, meski bacaan pada fatihah ma’mum belum sempurna. Jangan sampai tersusul I’tidal imam. Sebab jika sebelum ma’mum menyusul ruku’, imam sudah pada I’tidal maka ma’mum sudah kehilangan hitungan roka’at pertama

Roka’at kedua dan setelahnya milik ma’mum:
Tetap wajib memabaca fatihah. Sempurnakan fatihah dengan batas, sampai dengan imam selesai pada sujud imam yang kedua (sujud, ruku’, SUJUD)

Ruku’
Tuma’ninah (anteng, diam sejenak)
Berdiri sejenak “tempat tuma’ninah adalah setelah gerak sebelum gerak lagi.
6. I’tidal (Luruskan badan (Juga harus tuma’ninah)

7. sujud (tuma’ninah)
Dahi harus terbuka dan menempel pada sajadah (tempat sujud. Dahi agak ditekan. Kepala harus lebih rendah daripada pantat. Tidak ada yang menghalangi tempat persujudan. Termasuk jika menggunakan mukena, jangan sampai ketika sujud mukena menghalangi dahi menyentuh tempat sujud.

8. Duduk antara dua sujud (tuma’ninah)
9. Takhiyatul akhir
10. membaca takhiyat akhir = bacaan harus sempurna telinga harus dengar
11. baca sholawat untuk nabi Mumammabd = harus sempurnya telinga harus dengar
12. salam yang pertama
13 tartib




Alloh menegaskan bahwa mengingat Alloh itu pahalanya besar. Orang yang selalu mengingat Alloh hatinya akan tentram.

Seseorang yang melaukan sholat dengan ikhlas, serta menjaga adab dan sunnah-sunnahnya, berarti diapun sering bertaubat dan beristighfar dengan jumlah yang ia sendiri tidak mengetahuinya.











Barang siapa yang menjaga shalatnya, maka Alloh SWT akan memuliakan dengan lima perkara
(Kitab Fadhoil Amal)

1. Alloh SWT akan mengangkat kesempitan hidup darinya.
2. menyelamatkannya dari azab kubur.
3. Alloh memberinya catatan amal dari tangan kanan
4. Dia akan melintasi shirat secepat kilat
5. Dia akan masuk surga tanpa hisab

Dan barang siapa yang melalaikan shalatnya, maka Alloh akan menyiksa dengan 14 siksaan. Lima siksaan akan diberikan di dunia. Tiga ketika mati, tiga di dalam kubur, dan tiga ketika keluar dari kubur. Lima azab yang akan ditimpakan di dunia yatiu :

1. Akan dicabut keberkahan umurnya
2. Ciri-ciri kesalehan akan dicabut dari wajahnya
3. Setiap amalah yang dilakukaknnya tidak akan diberikan pahala oleh Alloh
4. Doanya tidak akan diangkat ke langit
5. Tidak akan mendapat bagian dari doa orang-orang saleh.

Adapun musibah yang akan meimpanya ketika mati yaitu
1. Dia akan mati dalam keadaan hina
2. Dia akan mati dalam keadaan lapar
3. Dia akan mati dalam keadaan haus sehingga walaupun diberi air minum sepenuh lautan, tidak akan menghilangkan rasa hausnya

Adapun adzan yang akan ditimpakan di alam kubur yaitu :
1. Kubur akan menyempit baginya sehingga tulang-tulang rusuknya saling bersilangan
2. Akan dinyalakan api di dalam kuburnya sehingga dia akan diguling-gulingkan di atasnya siang dan malam
3. Alloh akan memasukkan ular ke dalam kuburnya yan bernama Syuja’ul Aqra. Dan ular itu akan menguasainya. Kedua matanya terbuat dari api dan kukunya dari besi. Panjang setiap kukunya adalah sehari perjalanan. Dia akan berkata kepada si mayit. “Saya adalah Syuja’ul Aqra“ suaranya bagiakan petir yang menggelegar. Dan berkata lagi “Robbku telah memerintahakanku untuk memukulmu karena melalaikan sholat subuh sampai terbit matahari, dan memukulmu kaerna melalaikan shalat dzuhur sampai ashar, dan memukulmu karena melalaikan shalat ashar sampai matahari tenggelam, dan memukulmu karena melalaikan shalat Maghrib sampai masuk waktu isya’, dan shalat isya sampai watu subuh. Setiap kali ini memukulnya sebanyak satu kali pukulan, maka ia akan terbenam ke bumi sedalam 70 hasta. Dia akan senantiasa disiksa sampai hari kiamat.
Adapun musibah yang menimpanya ketika ia keluar dari kubur dan dibangkitkan pada hari kiamat adalah
1. Hisabnya sangat keras
2. Alloh akan marah padanya
3. Masuk ke dalam neraka jahannam
Dalam satu riwayat disebutkan bahwa pada wajahnya tertulis tiga baris tertulis tiga baris tulisan yang berbunyi :
1. Wahai yang menyia-nyiakan hak Alloh
2. Wahai yang dikhususkan dengan kemarahan Alloh
3. Sebagaimana kamu telah meyia-nyiakan hak Alloh di dunia, maka pada hari ini engkau akan berputus asa dari rahmat Alloh
Cuplikan Hadist

Masjid adalah rumah orang-orang yang bertaqwa kepada Alloh SWT. Setelah berjanji. “Barang siapa yang banyak menggunakan waktunya di dalam masjid, maka Aku akan merahmatinya. Dan akau akan memberikan ketentraman kepadanya, Aku akan memberikan kemudahan kepdanya ketika melintas shirat pada hari kiamat kelak, dan Aku akan ridha kepadanya.

Barang siapa yang mencintai masjid, maa Alloh akan mencintainya.

Apabila mayat telah dibaringkan di dalam kubur dan orang yang menyertai mayat tadi belum kembali ke rumahnya, maka pada saat itu malakat datang untuk menanyainya. Apabila orang yang dikubur itu orang yang beriman, maka shalatnya akan berada dekat dengan kepalanya dan zakatnya berada di sebelah kanannya, puasa berada di sebelah krinya dan berapa banyak amal baik yang ia kerjakan semuanya berada di samping kakinya dan mengelilingi mayat tadi. Sehingga tidak ada seorangpun yang dapat mendekatinya. Malakatpun akan bertanya kepadanya sambil berdiri jauh dari kepalanya

Seorang sahabat berkata “Apabila keluarga Rosululloh SAW ditimpa kesempitan hidup, maka Rosululloh menyuruh mereka melaksanakan shalat”.

Dan pada hari kiamat seluruh manusia akan dikumpulkan pada satu tempat dan suara yang diumumkan oleh malaikat pasti didengar oleh seluruh manusia. Pada waktu itu diumumkan “Dimakanakah orang-orang yang selalu memuji Alloh dalam setiap keadaan, baik ketika senang maupun susah? Mendengar seruan ini maka satu rombongan manusia berdiri lalu masuk surga tanpa hisab. Kemudian diumukan lagi. “Dimanakah orang-orang yang menghabiskan waktu malamnya isbuk dengan beribadah dan lambung-lambung mereka jauh dari tempat tidurnya?” Maka satu rombongan berdiri dan masuk surga tanpa hisab. Kemudian seruan berikutnya. “Dimanakah orang-orang yang perniagaan dan jual belinya tidak melalaikannya dari mengingat Alloh? Maka satu rombongan berdiri dan masuk surga tanpa dihisab.

-SHoLaT-

Ibnu Hajar meriwayatkan dalam kitab Al Munabbihat dari Utsman bin Affan
Teruntuk manusia yang menjaga shalat dan memperhatikan waktu-waktunya dengan teratur maka Alloh SWT akan memuliakannya dengan Sembilan perkara :
1. Alloh akan mencintainya
Siapa coba yang nggak mau dicintai sama Alloh. Kehakikian cinta sebenarnya ada pada kebesaran cinta Alloh. Anugerah terindah yang membuat kita selalu tentram dimanapun berada. Dan dalam keadaan apapun kita bertempat. Jika cinta Alloh yang menghantarkan cahaya ke hati kita. Maka apapun tak akan jadi keresahan
2. Alloh akan memberinya kesehatan
3. Malaikat akan melindunginya
4. Memberikan keberkahan dalam rumahnya
5. Nampak cahaya kesalehan pada wajahnya
6. Alloh akan melembutkan hatinya
7. Akan melintasi titian shirath secepat kilat
8. Alloh akan menyelamatkan dari neraka jahannam
9. Tetangganya di akhirat kelak adalah orang-orang yang dikatakan dalam Al Qur’an
Tidak ada ketakutan bagi mereka dan tidak pula mereka bersedih hati.


Sholat adalah tiang agama dan mempunyai sepuluh kebaikan
1. Daya tarik pada wajah
2. Cahaya dalam hati
3. Sebagai sarana untuk menyegarkan dan menyehatkan badan
4. Penghibur dalam kubur
5. Sarana untuk menarik rahmat ALloh
6. Kunci untuk membuka pintu langit
7. Memberatkan timbangan dalam kebaikan
8. Jalan untuk memperoleh keridhaan Alloh
9. Harga bagi surga
10. Pelindung dari api neraka

SINARI HATIMU DENGAN SHOLAT
SHOLAT ADALAH OBAT SEGALA PENYAKIT